Ruqyah Cirebon - Sejak zaman dulu, keberadaan sihir memang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan manusia. Sihir sendiri kerap dikaitkan dengan keinginan masusia untuk berkuasa, memiliki rasa iri dan dengki hingga rasa benci yang berlebihan.
Panjangnya sejarah sihir, sama panjangnya dengan daftar nama beragam jenis sihir itu
sendiri. Berasal dari bahasa Arab sahira-yasharu-sihrn, sihir berarti tipu daya dan juga
pesona. Pengunaan berbagai benda dan jampi-jampi merupakan bagian yang juga tidak bisa dipisahkan.
Di Indonesia sendiri, hingga saat ini sihir masih sangatlah kental terutama dari berbagai suku yang tersebar di berbagai wilayah dan daratan. Sebut saja diantaranya Suku Baduy, Suku Dayak, Suku Asmat, Suku Kajang, atau juga Suku Osing di Banyuwangi. Namun sebetulnya, penggunaan sihir yng mereka miliki tidak akan dilakukan bila tidak terjadi sesuatu hal yang tidak mereka inginkan.
Sementara itu, terlepas dari kebiasaan di suku-suku pedalaman tersebut. Sihir masih juga
banyak ditemukan di masyarakat biasa bahkan di perkotaan sekalipun. Di zaman yang sudah serba digital dan modern ini, praktik sihir masih dipercaya sebagai jalan keluar untuk menyelesaikan sebuah permasalahan.
Salah satu jenis sihir yang terus ada hingga kini adalah sihir Adamul Injab. Sihir ini merupakan sihir yang dikaitkan dengan kemandulan seseorang sehingga akhirnya tidak bisa memiliki keturunan. Sihir ini terjadi pertama kali di zaman Nabi Muhammad Saw, di mana kisah dimulai ketika kaum Yahudi yang mengancam umat Muslim agar tidak memiliki keturunan.
Namun saat itu, sihir tidak berhasil karena Allah melindungi umat Muslim. Yang dibuktikan dengan kelahiran Ibn Az Zubair setelah bangsa Yahudi mengucap sihir tersebut dan kisah ini dikisahkan oleh Ibn Katsir rahimahullah.
Bagi sebagian orang, bisa mengetahui bagaimana gejala sihir ‘Adamul Injab dan
pengobatannya. Ciri-cirinya dikatakan terlihat dari, keguguran yang dialami berulang kali
tanpa diikuti dengan penyakit medis. Selanjutnya penderita juga kerap merasakan sakit yang berkepanjangan pada bagian rahim.
Ciri lainnya adalah tidak bisa memiliki keturunan setelah sekian tahun menikah, padahal diagnosa dari medis menyatakan bahwa kedua belah pihak dinyatakan subur dan sehat. Dan yang terakhir, penderita terutama sang istri seperti mengalami gangguan-gangguan sihir dan jin.
Di dalam agama Islam, proses penyembuhan untuk berbagai macam sihir bisa dilakukan degan proses ruqyah. Ruqyah sendiri mengandung berbagai makna yang pada hakikatnya adalah sebagai bentuk perlindungan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Ruqyah sendiri dilakukan dengan membacakan doa-doa serta bacaan-bacaan ayat suci Al-
Quran. Sembari meminta kepada Allah s.w.t untuk memberikan kesembuhan. Tidak hanya gejala sihir ‘Adamul Injad dan pengobatannya saja yang bisa dilakukan, namun juga bagi mereka yang terkena gangguan jiwa.
Ruqyah juga bisa dilakukan secara mandiri atau meminta pertolongan peruqyah yang lebih
paham dan mengerti cara meruqyah dengan benar. Sementara bagi Anda yang ingin mencoba sendiri di rumah, bisa melakukan berbagai cara di bawah ini;
Kurma
Kurma merupakan buah yang istimewa dan dipercaya bisa dijadikan sebagai penangkal racun serta sihir. Seperti diriwayatkan oleh Amir bin Sa-ad, bahwa Rasulullah Saw bersabda,”barang siapa yang memakan kurma Ajwa setiap hari, maka tidak akan membahayakan dirinya, baik itu racun ataupun sihir pada hari tersebut hingga malam hari tiba.”
Air Zam-Zam
Air Zam-Zam adalah air terbaik di muka bumi dan memiliki keberkahan yang tidak dimiliki oleh air lainnya. Sehingga bisa digunakan untuk menangkal gejala sihir ‘Adamul Injad dan pengobatannya bila dilakukan dengan niat yang baik. Anda bisa meminumnya begitu saja atau melafadzkan ayat-ayat ruqyah sebelum mengonsumsinya.
Minyak Zaitun
Minyak zaitun juga memiliki banyak manfaat dan kerap digunakan sebagai alternatif untuk meruqyah. Minyak ini bisa dioleskan pada bagian yang sakit pada penderita 'Adamul Injab hingga bisa mengurangi rasa sakit. Jika diketahui pula bahwa jin terdapat di anggota tubuh lainnya, minyak ini juga bisa dioleskan pada malam hari.
Hijamah
Untuk menghilangkan gejala sihir ‘Adamul Injad dan pengobatannya bisa dilakukan
dengan proses hijamah atau bekam. Di mana metode yang dilakukan adalah dengan
mengeluarkan darah stastis yang mengandung racun. Sehingga tubuh bisa menjadi lebih sehat bahkan cenderung lebih efektif bila dibandingkan dengan cara medis.
Sama’atul Quran
Di agama Islam masih banyak metode yang bisa dilakukan untuk melakukan ruqyah. Salah
satunya adalah metode Sama’atul Qur’an, di mana ia yang menderita karena sihir diwajibkan untuk mendengarkan lantunan ayat suci tanpa henti setiap harinya. Dan ini merupakan obat yang paling mujarab untuk menghindar dari pengaruh sihir.
Al-Ightisal bil Qur’an
Berbagai gejala sihir ‘Adamul Injab dan pengobatannya bisa dilakukan dengan metode
Al-Ightisal bil Qur’an. Di mana caranya adalah dengan menggunakan air yang telah di ruqyah dengan cara mencampurkan daun bidara, daun sirih serta perasan jeruk limau. Air ini juga bisa digunakan untuk mandi untuk mengusir sihir dalam tubuh.
Daun bidara sangat tidak disukai oleh jin, karenanya daun ini kerap digunakan untuk berbagai pengobatan. Tidak saja dengan penyakit yang berkaitan dengan hal mistis namun juga sangat banyak manfaatnya bila dilihat dari sisi ilmiah. Di mana daun ini kaya akan polifenol dan flavonoid yang baik bagi kesehatan tubuh.
Qiraatul Qur’an bil jahriah
Berikutnya gunakan metode Qiraatul Qur’an bil jahriah untuk semua orang yang mengalami
penderitaan karena sihir. Caranya adalah dengan membacakan ayat suci Al-Quran dengan
menggunakan suara yang jelas dan lantang, tepat di depan penderita sihir. Dengan memohon kepada Allah s.w.t, alunan ayat suci bisa membantu menghilangkan segala jenis penyakit.
Metode Al Mashu bil Quran
Penderita gejala sihir ‘Adamul Injab dan pengobatannya bisa dengan metode Al Mashu
bil Quran. Di sini Anda akan mengoleskan air atau minyak yang telah dibacakan ayat ruqyah kepada bagian tubuh yang tengah mengalami sakit. Adapun minyak yang biasa digunakan dalam metode ini adalah minyak kasturi.
Minyak ini juga merupakan minyak kesukaan Rasulullah Saw dan memiliki aroma yang sangat lembut. Minyak ini bisa didapat dari kulit pohon kasturi yang kemudian diolah hingga berubah bentuk menjadi minyak.
Ruqyah Syar'iyyah
Hilangkan berbagai gelaja sihir ‘Adamul Injab dan pengobatannya menggunakan cara Ruqyah Syariyyah. Cara ini adalah dengan melantunkan ayat-ayat suci yang dilakukan oleh orang salih pada penderita sihir tersebut.
Hindari berbagai ruqyah yang menggunakan Jimat jampi-jampi atau berbagai ucapan yang
tidak dapat dipahami. Karena proses ruqyah harus benar-benar syar'i bukan dilakukan oleh para pengikut setan. cara ruqyah seperti itu tentunya haram hukumnya dan menuju ke arah syirik.
Itulah gejala sihir ‘Adamul Injab dan pengobatannya yang perlu Anda ketahui. Sebenarnya mempelajari ilmu sihir tidak ada salahnya selama tidak digunakan untuk kejahatan dan merugikan orang lain. Jika itu dilakukan, maka Anda termasuk orang yang berdosa dan dilaknat oleh Allah s.w.t.