Bagaimana Tips Menjadi Anggota OSIS? Simak Penjelasan Lengkapnya
Pemilihan Anggota OSIS | Foto : Ruqyah Cirebon 

Ruqyah Cirebon - Untuk menjadi anggota OSIS di setiap sekolah harus melalui proses yang disebut seleksi. Di SMP atau SMA harus ada seleksi sebelum membentuk keanggotaan OSIS. Hal ini dilakukan agar OSIS mempunyai anggota terbaik dari sekian banyak siswa yang ingin menjadi anggota OSIS.

Seleksi anggota OSIS di SMP mungkin sedikit berbeda dengan di SMA, tentunya lebih sulit untuk menyeleksi di SMA. Oleh karena itu, sebelum masuk OSIS, yuk simak beberapa Tips Menjadi Anggota OSIS SMP dan SMA!

Tips Menjadi Anggota OSIS

Memiliki Motivasi Yang Baik Dan Jelas

Anda pasti mempunyai motivasi yang membuat Anda ingin menjadi anggota OSIS. Motivasi yang dimiliki merupakan hal pertama dan mendasar yang akan dilihat saat mendaftar menjadi anggota OSIS. Maka dari itu anda harus mempunyai motivasi yang baik. Motivasi yang baik antara lain, ingin mempunyai pengalaman berorganisasi, ingin belajar menjadi pemimpin, atau melayani orang lain. 

Sedangkan contoh motivasi yang buruk adalah ketika hanya ingin terkenal dengan menjadi anggota OSIS. Selain baik dan benar, motivasi Anda juga harus diungkapkan dengan penuh percaya diri dan jelas. Sehingga penyeleksi dapat melihat dan yakin dengan motivasi Anda. 

Memiliki Semangat Dan Niat Yang Kuat

Tips menjadi anggota OSIS selanjutnya adalah menunjukkan bahwa Anda mempunyai semangat dan niat untuk menjadi anggota OSIS. Dengan semangat dan niat yang kuat, para penyeleksi berharap nantinya kalian juga bisa menjalankan tugas dengan niat dan semangat.  

Cara menunjukkan bahwa Anda memiliki semangat dan niat yang kuat adalah dengan menjawab wawancara seleksi dengan persiapan yang lengkap dan lantang. Dengan begitu, para penyeleksi akan melihat semangat dan niat Anda untuk menjadi anggota OSIS.

Memiliki Prinsip Yang Kuat

Memiliki prinsip yang kuat menjadikan para penyeleksi menilai Anda sebagai sosok yang mempunyai keyakinan dan tidak mudah goyah. Dengan menjadi anggota OSIS juga diharapkan tidak mudah goyah dalam menjalankan tujuan bersama.

Cara untuk menunjukkan bahwa Anda memiliki prinsip yang kuat biasanya adalah saat wawancara seleksi. Selector akan menanyakan beberapa hal tentang anda atau suatu masalah, disini anda harus konsisten dalam menjawab. Jadi penyeleksi dapat melihat bahwa Anda benar-benar memiliki prinsip yang kuat.

Mampu Berkomitmen

Biasanya dalam wawancara seleksi, Anda akan ditanya tentang kemampuan Anda dalam berkomitmen. Selain menjawab mampu berkomitmen, Anda juga harus bisa meyakinkan dengan tindakan dan perilaku Anda. Hal ini penting karena diharapkan ketika diterima menjadi anggota OSIS, bisa berkomitmen meski ada kendala.

Dapat Diandalkan

Anda juga harus menjadi sosok yang dapat diandalkan ketika menjadi anggota OSIS. Seperti yang kalian ketahui, menjadi anggota OSIS mempunyai banyak sekali tugas dan peran. Jadi Anda harus bisa meyakinkan para penyeleksi bahwa Anda bisa diandalkan untuk menjalankan tugas tersebut.

Anda dapat menunjukkan bahwa Anda dapat diandalkan melalui seleksi tertulis atau wawancara. Tunjukkan segala niat dan kemampuanmu agar para penyeleksi bisa mempercayakan tugas menjadi anggota OSIS kepadamu.

Berpikiran Terbuka

Keterbukaan pikiran biasanya terlihat melalui tes wawancara Anda. Para penyeleksi akan mengajukan beberapa pertanyaan kepada Anda dan berbagi pemikiran mereka dengan Anda. Hal ini dilakukan untuk melihat pemikiran yang Anda miliki. Agar Anda menjawab seluas-luasnya, namun tetap konsisten dalam menjawab. Jangan mengubah jawaban atau pemikiran.

Memiliki pikiran yang terbuka sangat diperlukan dalam menjadi anggota OSIS, karena nantinya kalian akan berdiskusi dan bertukar pikiran dengan anggota lainnya. Anda harus berpikiran terbuka agar bisa menerima pemikiran orang lain yang mungkin lebih baik demi kebaikan bersama.

Memiliki Pengetahuan Umum Yang Luas

Sebelum mengikuti seleksi anggota OSIS, Anda bisa mempersiapkan pengetahuan umum khususnya yang berkaitan dengan OSIS. Hal ini sering ditanyakan dalam seleksi tertulis dan seleksi wawancara. Dengan melihat bahwa Anda mempunyai banyak pengetahuan umum, penyeleksi akan menganggap bahwa Anda adalah anak yang cerdas dan penuh rasa ingin tahu.

Seleksi Anggota OSIS

Tes Tulis

Tes tertulis biasanya dilakukan terlebih dahulu pada rangkaian seleksi anggota OSIS. Dilihat dari tingkat kesulitannya, tes tertulis merupakan tahap seleksi yang paling mudah dan mendasar dibandingkan tes lainnya. Sebab, tes tertulis hanya menjawab soal-soal pada kertas yang telah disediakan sehingga meminimalisir kegugupan calon anggota OSIS.

Soal-soal pada tes tertulis berisi pengetahuan umum tentang OSIS dan juga niat Anda menjadi anggota OSIS. Biasanya mereka juga ditanya tentang sejarah OSIS yang bisa Anda cari dan pelajari sebelum mengikuti tes tertulis ini. Selain sejarah OSIS, ada juga pertanyaan seputar lambang OSIS, makna, dan struktur keanggotaan OSIS.

Tes Wawancara

Tes wawancara merupakan tahap kedua dalam pemilihan anggota OSIS. Tes wawancara merupakan tahapan seleksi yang mungkin akan membuat Anda merasa gugup. Karena disini anda akan ditanyai pertanyaan secara lisan dan anda juga akan menjawabnya secara lisan. Dalam tes wawancara Anda akan dihadapkan langsung dengan para penyeleksi. 

Pertanyaan dalam tes wawancara biasanya mengenai motivasi, niat, harapan dan komitmen menjadi anggota OSIS. Kemudian Anda akan diberikan kondisi suatu masalah yang sedang atau mungkin terjadi, dan Anda diminta menjelaskan bagaimana Anda akan menyikapi atau menyelesaikan masalah tersebut.

Demikian ulasan artikel tentang Bagaimana Tips Menjadi Anggota OSIS seperti yang dilansir slot88, bermanfaat.