Alasan Kenapa Mode Sleep Tidak Buruk untuk PC Anda
Mode Sleep Pada PC | Foto : Ruqyah Cirebon 

Ruqyah Cirebon - Pernahkah Anda melihat orang menutup penutup PCnya setelah menyelesaikan tugasnya? Anda mungkin bertanya-tanya mengapa mereka tidak mematikan PC mereka seperti yang kita lakukan pada banyak perangkat elektronik lainnya. 

Perangkat harus dimatikan pada saat kita tidak menggunakannya. Menutup penutupnya akan mengalihkan PC ke mode sleep, tetapi apakah hal ini dapat memengaruhi pengoperasian PC? Haruskah Anda mengalihkan PC ke mode sleep atau mematikannya setelah selesai?

Apakah Mode sleep Buruk Untuk PC?

Mengalihkan PC ke mode sleep tidak membahayakan PC. Ini penggunaan normal yang membantu PC Anda dalam banyak hal tanpa merusak komponennya dan bisa lebih baik daripada mematikannya. Mode sleep akan membantu sistem menghentikan operasinya dan mematikan semua komponen kecuali RAM.

Alhasil, ketika Anda membangunkan PC, ia dapat dengan cepat melakukan booting. Selain itu, Anda juga tidak perlu menutup aplikasi dan jendela, tidak seperti mematikan, dan membukanya pada saat sistem melakukan booting. Ini mengurangi keausan pada komponen sistem PC Anda karena pemadaman rutin.

Kelebihan dan Kekurangan Mode Sleep

Pertimbangan Kekuatan

Salah satu alasan terpenting orang menyarankan mematikan PC Anda adalah untuk menghemat daya. Saat Anda mematikan PC, penggunaan daya menjadi nol, dan Anda dapat menghemat daya, terutama jika Anda tidak berencana menggunakan PC dalam waktu lama. 

Semua komponen berhenti menerima daya kecuali RAM, yang memerlukan daya untuk menjaga proses tetap berjalan. Namun, menempatkan PC dalam mode sleep ini akan menghabiskan sejumlah daya, meskipun masih dalam mode hemat daya.

Akibatnya, jika PC Anda dicabut, maka baterainya pada akhirnya akan terkuras samapai habis, sehingga PC Anda segera akan mati. Namun, tidak perlu khawatir kehilangan data karena Anda bisa mendapatkan kembali semua sesi Anda setelah mencolokkan PC setelah baterai habis. Anda mungkin khawatir tentang adanya penggunaan daya dan tagihan listrik ini, namun konsumsi daya dalam mode sleep lebih minimal. 

Pertimbangan terkait daya lainnya adalah faktor lonjakan daya yang dapat terjadi saat PC berada dalam mode sleep. PC ini pada umumnya tidak rentan terhadap lonjakan dan pemadaman listrik secara tiba-tiba karena menggunakan baterai. Namun, jika Anda menempatkan PC desktop dalam mode sleep dan terjadi pemadaman listrik atau lonjakan listrik secara tiba-tiba, ini juga dapat merusak perangkat keras. 

Anda bahkan mungkin akan segera mengalami kerusakan atau kehilangan data. Namun, hal yang satu ini mungkin tidak menjadi masalah besar jika rumah Anda memiliki sistem listrik yang sangat andal ataupun jika menggunakan pelindung lonjakan arus (yang akan merupakan suatu keharusan pada sebuah PC ini).

Pembaruan dan Reboot

Menjaga PC Anda dalam mode sleep tidak akan pernah membahayakan PC Anda. Namun, menjalankan PC dalam mode sleep 24/7 mungkin menimbulkan konsekuensi terkait perangkat lunak dan perangkat keras. Saat Anda mendapatkan pembaruan OS dan perangkat lunak, Anda perlu me-restart PC Anda agar pembaruan tersebut dapat diterapkan. Tidak menginstal pembaruan ini tentunya akan membuat PC Anda menjadi rentan terhadap ancaman keamanan. Namun hal ini mempunyai solusi yang sederhana.

Cukup restart PC Anda setelah menginstal pembaruan yang ada, dan Anda akan baik-baik saja. Masalah lainnya adalah Anda harus mematikan PC Anda akan menghapus RAM dan memberinya sebuah kesempatan untuk menyegarkan prosesnya. Saat Anda menjalankan sistem dalam mode sleep, banyak proses yang berjalan di latar belakang. RAM, inti prosesor, HDD, dan komponen lainnya tidak mendapat kesempatan untuk disegarkan, dan Anda mungkin akan mendapatkan proses yang menumpuk di RAM.

Pada akibatnya, RAM ini tidak akan pernah mendapat istirahat dari proses yang sedang berjalan secara terus menerus sehingga memperlambat PC dalam jangka panjang. Mematikan PC akan memberikan permulaan baru pada komponen PC dan memungkinkan komponen tersebut menjalani tes POST saat startup ini. Pengujian ini sangat penting untuk memastikan semua komponen berfungsi tanpa masalah.

Meski begitu, bukan berarti Anda tidak bisa menikmati manfaat dari mode sleep yang ada pada PC Anda. Kebanyakan PC modern dapat bekerja dengan baik meskipun Anda tidak melakukan boot ulang setiap hari. Anda akan baik-baik saja selama sesekali melakukan weekly reboot dari pematian total ini.

Booting Lebih Cepat

Itulah salah satu alasan yang paling penting dari orang yang mengalihkan PC mereka ke mode sleep. Karena PC tidak mati sepenuhnya dan semua proses ada di RAM, Anda dapat mem-boot PC lebih cepat . Hal ini terutama terjadi ketika Anda memiliki PC dengan spesifikasi rendah atau perlu menggunakan PC terus-menerus. Dalam kasus seperti itu, mengalihkan PC ke mode sleep akan bermanfaat. Ini sendiri adalah pilihan yang sempurna ini ketika Anda sedang istirahat sejenak dan ingin segera kembali bekerja. 

Demikian ulasan tentang Alasan Kenapa Mode Sleep Tidak Buruk untuk PC Anda seperti yang dilansir exototo, semoga bermanfaat.